YOGYA HAMSTER

HAMSTER



Semasa tahun 1980-an jenis-jenis hamster yang ada di Indonesia bisa dikatakan masih terbilang sangat sedikit. Pada awalnya jenis Hamster Syirian yang banyak diperjual-belikan. Dan tidak sedikit orang menyebutnya sebagai Hamster lokal atau berasal dari Indonesia. Sejauh yang saya pelajari, tidak ada jenis Hamster yang berasal dari Indonesia, mungkin karena jenis Syirian yang pertama dikenal oleh masyarakat dan karena kurangnya informasi di masa itu, kemudian terjadi salah pengertian. Hamster Syirian sebenarnya berasal dari Timur Tengah, mereka hidup di daerah gurun pasir didalam liang-liang bukit gurun pasir. Hamster Syirian adalah jenis yang paling mudah ditangkap oleh anak kecil karena ukurannya agak besar yaitu sekitar 17 s/d 22 cm.
Jenis Hamster lainnya seperti Campbell biasanya berukuran 10 s/d 12 cm. Jenis Hamster Winter biasanya berukuran 9 s/d 11 cm. Jenis Roborovski biasanya berukuran 5 s/d 7 cm. Kelebihan Hamster Campbell adalah lebih cepat laju populasinya, Hamster Winter bulunya lebih halus dan di alam aslinya yang memiliki musim salju, pada saat musim dingin warna bulunya akan berubah menjadi putih. Oleh karena itu banyak orang menyebutnya sebagai Winter White, di luar musim dingin akan membentuk warna bulu yang lembut dan halus. Kelebihan Hamster Roborovski (Rusia Hamster) adalah ukurannya yang paling kecil dari yang lainnya, yaitu hingga 5 cm. Roborovski memiliki kecepatan lari lebih dari jenis yang lainnya, sehingga sangat cocok untuk dilombakan untuk lomba lari dalam suatu labirin ataupun lorong panjang yang bisa kita buat dari jenis pipa plastik bening.

HAMSTER VS TIKUS

Kejadian yang menurut saya lucu mengenai pendapat tentang Hamster. Ternyata tidak sedikit orang menganggap dan menyimpulkan bahwa Hamster itu ya tikus, Hamster = Tikus. Tidak jarang saya mendengar komentar orang, ketika mereka melihat Hamster dengan spontanitas mengucapkan “hii tikus”. Memang mirip sih, mungkin kemiripan yang ada membawa persepsi orang itu kepada makhluk yang bernama tikus. Menurut saya itu terjadi karena kurangnya informasi ditengah masyarakat. Hal tersebut terjadi diwaktu kebelakang. Tapi saya yakin seiring kemajuan teknologi informasi pemahaman dan persepsi tersebut akan berubah.
Hamster bukan tikus, hamster lebih kecil dari tikus, lagian karena ukurannya yang mini membuat Hamster tampak imut, lucu, menggemaskan dan menyenangkan. Pola hidup Hamster lebih bersih dari pada Tikus. Hamster tidak takut kepada manusia. Ekornya tidak sepanjang Tikus.

Berikut klasifikasi Biologi Hamster:
  1. Kingdom - Animalia
  2. Phylum – Chordata (bertulang belakang)
  3. Class - Mammalia
  4. Order – Rodentia (hewan pengerat)
  5. Family – Cricetidae
  6. Sub Family – Cricetinae

Berikut klasifikasi Biologi Tikus:
  1. Kingdom - Animalia
  2. Phylum – Chordata (bertulang belakang)
  3. Class - Mammalia
  4. Order – Rodentia (hewan pengerat)
  5. Family - Muridae
  6. Sub Family – Murinae

Keterangan : Jika secara klasifikasi biologi pada Family sudah berbeda, maka jenis binatangnya sudah berbeda. Jadi antara Tikus dan Hamster tidak sama, Hamster bukanlah Tikus dan sebaliknya. Hamster adalah binatang yang alam hidup aslinya adalah di daerah-daerah gurun pasir dan memiliki pola hidup bersih dan teratur.


PANTANGAN 6H UNTUK HAMSTER :
  1. Hamster pantang dimandikan.
  2. Hamster pantang dijemur.
  3. Hamster pantang makan sayuran segar.
  4. Hamster pantang makan semua jenis jeruk.
  5. Hamster pantang makan coklat dan permen.
  6. Hamster pantang puasa.
Keterangan; Jika dilanggar hamster bisa sakit, flu, stres, diare dan kanibal. Perhatian diare pada Hamster bisa mengakibatkan kematian pada Hamster.

CARA MEMILIH HAMSTER :
  1. Aktif bergerak.
  2. Mata bersih dan sehat.
  3. Telinga berdiri / tidak terlipat.
  4. Bulu tebal dan mengkilap.
  5. Bulu kaki tebal.
  6. Ekor tidak basah.
  7. Hidung tidak basah.
  8. Tidak ada luka ataupun benjolan.
  9. Tidak ada luka pada tubuhnya.
  10. Hamster betina jarak antara kelamin dan dubur berdekatan.
  11. Hamster jantan jarak antara kelamin dan dubur berjauhan.

JENIS-JENIS HAMSTER

Berikut jenis-jenis Hamster yang populer dipelihara oleh banyak orang:

SYIRIAN – Mesocricetus auratus
Golden syirian.





CAMPBELL – Phodopus campbelli
(harga Rp.15.000,- s/d Rp.40.000,- /ekor)
Campbell Albino.
Campbell satu warna (hitam, abu-abu, putih,coklat).
Campbell dua warna.
Campbell panda.

WINTER WHITE - Phodopus
(harga Rp.45.000,- s/d Rp.160.000,- / ekor)
Winter Sapphire.
Winter Violet
Winter Pearl
Winter Golden (Jenis langka)
Winter Argante (Jenis langka, dengan mata merah dan bulu abu-abu kekuningan)

ROBOROVSKI – Phodopus roborovskii
(harga Rp.55.000,- s/d Rp.100.000,- / ekor)
Roborovski biasa.
Roborovski White Fice.





KANDANG HAMSTER

Karena hamster binatang yang memiliki ukuran yang sangat kecil dan imut, maka kebutuhan akan tempat tinggal tidak terlalu besar. Biasanya Hamster hanya membutuhkan kandang dengan ukuran 30 X 40 cm, dan untuk indukan biasanya 25 X 30 cm sudah cukup. Rata-rata ketinggian kandang hamster 25 s/d 30 cm sudah cukup.
Jika anda menggunakan kandang berupa aquarium jangan lupa untuk menutup atasnya dengan tutup yang terbuat dari strimin. Hal ini dimaksudkan untuk melindungi Hamster kesayangan anda dari serangan pemangsa seperti, tikus rumah yang lebih besar dan kucing. Jika anda menggunakan kandang dari jeruji, perhatikan jarak antar jerujinya. Pastikan bahwa kepala hamster tidak lebih kecil dari jeruji-jerujinya. Untuk Hamster cukup ukuran kepalanya bisa menerobos lubang maka badannya bisa menyesuaikan, sayangkan jika Hamster kesayangan anda ngabur atau pikinik ke tempat jauh sendiri.


ALAS KANDANG

Untuk alas kandang Hamster anda bisa memilih antara menggunakan serbuk kayu atau batu-batuan zeolit khusus untuk Hamster. Keuntungan menggunakan serbuk kayu, bisa untuk perlindungan dari dingin, untuk membuat sarang, penyerap kencing. Keunggulan menggunakan zeolit, untuk menyerap kencing, bisa digunakan kembali setelah dicuci dan dijemur dibawah matahari, kandang tampak lebih rapi.


TEMPAT TIDUR

Untuk tidur hamster, anda bisa menambahkan rumah-rumahan yang memiliki alas yang halus dan datar. Jika tidak disediakan rumah-rumahan biasanya mereka akan mengais-ngais dan membersihkan dasar kandang hingga bersih untuk mereka tidur.


TEMPAT MINUM

Untuk minum bisa di sediakan dengan tabung minum yang berpipet, dengan tabung minum ini diharapkan kandang tidak menjadi basah dan lebih tertata.


MAKANAN HAMSTER

Hamster tergolong sebagai hewan pengerat dan pemakan segala, apapun yang bisa dia makan maka ya akan dimakan. Jika kelaparan hamster yang memiliki anakpun bisa jadi anaknya yang akan dimakan untuk kelangsungan hidupnya. Jika memelihara hamster usahakan untuk membiasakan Hamster anda untuk memberikan jenis-jenis makanan yang bersifat kering seperti biji-bijian ataupun pelet khusus untuk Hamster. Jika kebanyakan makanan yang basah seperti wortel, sayuran akan mengakibatkan kotoran dan kencingnya menjadi lebih bau / menyengat tajam, akan jauh berbeda bila diberi makanan yang berupa biji-bijian dan pelet khusus Hamster. Dan perlu diperhatikan jika Hamster anda memiliki anak, jangan sampai kekurangan makanan. Dan jika anda biasa memberikan makanan dengan tangan anda jangan sekali-kali anda memegang anaknya, ini dimaksudkan supaya bau tangan kita melekat pada tubuh bayi Hamster sehingga ada kemungkinan Induk Hamster mengira Bayinya adalah makanan. Untuk menu makanan biasakan berselang-seling, intinya jangan terlalu monoton. Untuk jenis makanan kuwaci yang bersifat berlemak jangan terlalu banyak dalam pemberiannya. Jagung jika terlalu banyak akan mengakibatkan kerontokan bulu. Sayuran basah seperti kangkung, bayam, wortel, selada akan mengakibatkan kencing bau dan diare, jika diare pada hamster berlebihan akan mengakibatkan kematian. Jika ingin praktis anda bisa membeli pakan khusus Hamster yang sudah tersedia di pet shop.


PEMELIHARAAN HAMSTER

Hamster tergolong binatang yang cinta akan kebersihan. Didalam kandang biasanya dia akan mengatur sendiri sisi sudut mana yang untuk tempat dia tidur dan sudut mana yang akan digunakan untuk buang kotoran. Biasakan untuk membersihkan tempat makanannya setiap kali menggantu pakannya. Biasakan membersihkan tempat air minumnya 1 minggu sekali. Biasakan memberihkan kandangnya 1 minggu sekali.